Penampilan penyanyi legendaris tanah air, Leo Kristi, yang diberi judul “Leo Keris Damar Cempluk” di panggung utama, menjadi penutup rangkaian acara Kampung Cempluk Festival yang ke-5. Menyanyikan kurang lebih 8 lagu, Om Leo (sapaan akrab Leo Kristi), kembali mengobati kangen para penggemarnya yang datang tak hanya dari Malang saja. Musik, lagu dan suara khas Om Leo menggema membius penonton yang hadir untuk terus ikut bernyanyi bersama hingga malam kian larut dan acara pun harus berakhir.
Selama 7 hari berturut-turut berbagai aksi seni dan budaya telah digelar, ditampilkan oleh warga, para seniman dan berbagai komunitas se Malang Raya di panggung-pangggung KCF#5 kali ini. Selalu saja ada catatan tetang ke tidak sempurnaan acara ini, semoga bisa menjadi bahan koreksi untuk menjadikan acara ini terus berkembang dan menjadi lebih baik kedepannya. Namun semangat untuk terus mempertahankan kearifan budaya lokal ditengah era globalisasi yang terus melanda adalah nilai sesungguhnya dari acara ini dan sudah selayaknya untuk diapresiasi oleh semuanya.
sumber foto: http://malangflash.com/kcf5/liputan.php
Festival Kampong Temenggungan menampilkan berbagai potensi asli yang terdapat di kelurahan Temenggun...
Untuk tahun kali ini,Kampung Celaket Malang akan menggelar Festival Kampung Celaket #4 Sebuah kampun...
Mata Kamera Nusantara Sebuah karya video yang menangkap realita sudut-sudut nusantara,dalam warna ya...
Komunitas Lima Gunung di dirikan dengan membangun sebuah paradigma berkesenian yang menstimulasi dim...
Motion & Dance Retreat 14-20 February 2016 Temenggungan, Banyuwangi https://www.facebook.com/eve...
Besok, kamis, 21 januari 2016 pkl 9 pagi, ki soleh adi pramono mengadakan ritual di makam tokoh ...
No comments yet.